MENGENAL METODE BIOFLOK

• Bioflok berasal dari kata bios yang artinya”kehidupan” dan flok “gumpalan”.jadi bioflok adalah kumpulan dari berbagai organisme(bakteri,jamur,algae,protozoa,cacing,dll),yang tergabung dalam gumpalan(flok)
• Bioflok terbentuk jika ada 4 unsur yaitu
• Sumber karbon
• Bahan organic dari sisa pakan dan kotoran ikan
• Bakteri pengurai(probiotik)
• Oksigen(aerasi yg kuat)

Terbentuknya bioflok terjadi melalui pengadukan bahan organic oleh aerasi supaya terlarut dalam air kolam untuk merangsang bakteri heterotof aerobic(kondisi cukup oksigen)menempel pada partikel organic,mengurai bahan organic(meng ambil c-organik)selanjutnya menyerap mineral seperti ammonia,fosfat dan nutrient lain dalam air.sehingga bakteri menguntungkan berkembang biak dengan baik.bakteri-bakteri ini akan membentuk konsorsium dan terjadi pembentukan flok.hasilnya kualitas air menjadi lebih baik dan bahan organic didaur ulang menjadi flok yang dapat di makan oleh ikan.

Langkah bioflok pada nila bioflok metode 1:

Langkah bioflok pada nila bioflok metode 1 1 Wadah diisi air bersih dan diaerasi

2 bahan yang digunakan

-Garam 1kg/m3

-Dolomit 50gram/m3

-Molase 100ml/m3

-Probiotik 10gram/m3 3 aerasi 10 lpm/m3

4 media siap digunakan setelah 7 hari

Dengan catatan bibit sudah siap/karantina dulu sblm perlakuan bioflok dengan metode 1,disini kita akan membahas dengan metode terbalik atau system kedua

1 wadah diisi air bersih dan diberi aerasi dengan tekanan 30lpm/m3 Cara menghitung kubikasi kolam bulat πxr2xt

Contoh pada kolam D4 ket air 80cm 3,14x2x2x0,8=10m3 2 masukan garam 1kg/m3 kedalam bak

• masukan dolomit 50gram/m3 kedalam bak

• bibit ikan nila dengan kepadatan 100/m3 dimasukan ke dalam bak dan amati benar benar sampe sehat,biasanya 3-1mingguan ikan sehat
• jika dlm waktu 3-5 hari ada ikan sakit bisa dimasukan antibiotk(inroflok,bluecopper dll) sampe ikan benar2 sehat
• setelah ikan benar2 sehat dan tidak ada kematian buang air dasar 5cm dan persiapkan bahan aplykasi bioflok selanjutnya

Masukan molase 100ml/m3 dan probiotik 10 gram/m3 7 puasakan ikan selama 1×24 jam setelah aplikasi bioflok

8 amati dalam waktu 1minggu apa sudah ada gumpalan floknya dan tambah molase Pengamatan bioflok

1. pengamatan warna air cenderung kecoklatan
2. pengamatan flok rajin 1 minggu sekali bagi pemula dan rajin tambah carbon(molase) 3 pengamatan tingkah laku ikan

4 pendataan pertumbumbuhan ikan dilakukan 2minggu skali terutama bobot ikan 5 pengecekan DO,ALKALINITAS,PH,AMONIAK,NITRAT,NITRIT

Menghitung kebutuhan pakan

1 pemberian pakannya 1% dari berat biomassa untuk 5 hari pertama setelah proses aplikasi 2 pengecekan flok pada hari ke 5 min 10ml floknya

3 dosis pakan pada hari ke 5 hingga panen 2-2,5% dari berat biomassa 4 pakan diberikan 2kali sehari yaitu pagi dan sore

Penambahan unsur C(CARBON) 1 Konstanta 1,5 sebagai pembagi

2 waktu sesuai dengan kebutuhan kolam bisa setiap 1minggu sekali/2minggu sekali(bakteri heterotof normal 1gr NH4 bereaksi dgn 6 gram hydrocarbon C/N=6gram)

Perlakuan bioflok

Jika flok rendah tambah carbon Jika flok tinggi buang endapan

Jika amoniak tinggi tambah carbon dan kurangi pakan

Jika nitrit tinggi priksa zona oksigen,akumulasi lumpur dasar,penempatan aerasi yang pas dan tambah carbon