Dukung Program Ketahanan Pangan Di Kabupaten Klaten Melalui Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier

Dukung Program Ketahanan Pangan Di Kabupaten Klaten Melalui Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier

(Lely Hidayati, PHMP Muda)

Kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier pada tahun 2021 telah selesai dilaksanakan. Kegiatan ini bersumber dari bantuan pemerintah berupa uang yang bersifat swakelola oleh Poktan/Gapoktan/P3A melalui kegiatan DAK Fisik bidang pertanian. Pada tahun 2021 Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Klaten mendapatkan alokasi pembangunan jaringan irigasi tersier sebanyak 15 titik yang tersebar di 15 desa.

Kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier bertujuan untuk meningkatkan kondisi infrastruktur jaringan, sehingga mampu meningkatkan fungsi layanan irigasi dan meningkatkan produktivitas tanam dan atau Indeks Pertanaman (IP) serta meningkatkan partisipasi P3A/GP3A/Poktan/Gapoktan dalam pengelolaan jaringan irigasi tersier.

Kepala Bidang SP3UP, Erni Kusumawati mengatakan bahwa kegiatan pembangunan jaringan irigasi tersier dilaksanakan untuk mendukung program ketahanan pangan. Selain itu, juga bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan petani. “Sesuai manfaatnya bahwa program ini memberdayakan masyarakat petani dalam kegiatan pembangunan, rehabilitasi, peningkatan jaringan irigasi tersier secara swakelola, serta adanya peningkatan Indeks Pertanaman (IP)”, ungkapnya usai acara CPCL kegiatan pembangunan jaringan irigasi tersier di desa Pundungan, Juwiring (23/02/2022).

Hasil evaluasi intern Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Klaten mengenai kegiatan pembangunan jaringan irigasi tersier termasuk kategori berhasil, hal ini dilihat dari capaian peningkatan produktivitas tanaman pangan/padi rata-rata dari 4 ton/ha menjadi 5 ton/ha serta peningkatan IP dari 2 menjadi 2,5 (data diolah dari kelompok penerima kegiatan).

Kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier merupakan kegiatan pendukung utama dalam usaha pertanian melalui fungsi penyediaan air irigasi untuk mewujudkan kedaulatan pangan khususnya padi. Sehubungan dengan hal ini, seluruh instansi terkait baik secara langsung maupun tidak langsung diminta untuk dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab yang berorientasi untuk kepentingan masyarakat dan urusan pertanian. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan ini, selanjutnya kepada penerima manfaat kegiatan Pembangunan Jaringan Irigasi Tersier Tahun Anggaran 2021 agar tetap dapat melakukan pemeliharaan jaringan irigasi tersier di wilayahnya masing-masing sehingga diharapkan kedaulatan pangan di tiap wilayah penerima bantuan dapat segera terwujud.

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0